Masa Depan Energi Terbarukan, Pesan Inspiratif Dirjen EBTKE untuk Mahasiswa Baru UMM
Penutupan Pengenalan Studi Mahasiswa Baru UMM, foto: humas umm
UM Surabaya

Pada penutupan Pengenalan Studi Mahasiswa Baru (Pesmaba) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) pada 13 September 2024, Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM RI, Prof. Eniya Listiani Dewi menekankan betapa pentingnya peran anak muda dalam transisi energi di Indonesia.

Hadir di hadapan ribuan mahasiswa baru, Listiani memberikan motivasi dan panduan mengenai kontribusi generasi muda dalam upaya menyelamatkan bumi melalui energi terbarukan.

Dalam orasinya yang sesuai dengan tema Pesmaba UMM 2024, yaitu “Generasi Digital, Generasi Penyelamat Bumi,” Listiani menjelaskan bahwa anak muda memiliki peran strategis dalam transisi energi melalui inovasi, teknologi, riset, dan pendidikan.

Dengan keterbukaan terhadap perkembangan teknologi, generasi muda diharapkan dapat menciptakan solusi inovatif di sektor energi terbarukan.

“Generasi muda saat ini memiliki potensi luar biasa dalam mengembangkan teknologi seperti panel surya, turbin angin, dan baterai penyimpanan energi yang lebih efisien. Kalian juga dapat menemukan cara-cara baru untuk memanfaatkan energi bersih dengan biaya yang lebih rendah dan dampak lingkungan yang minimal,” ungkapnya.

UMM sendiri telah menunjukkan komitmennya dalam mengimplementasikan teknologi energi terbarukan. Kampus ini mengembangkan dan mendirikan Pembangkit Listrik Tenaga Mikrohidro (PLTMH) serta mengoptimalkan penggunaan panel surya sebagai sumber listrik alternatif di berbagai sektor.

Listiani juga menekankan pentingnya peran anak muda dalam riset dan pendidikan. Generasi muda yang terlibat di universitas atau lembaga penelitian dapat membantu menciptakan terobosan penting dalam pengembangan teknologi energi terbarukan serta integrasi energi bersih ke dalam jaringan listrik nasional.

“Anak muda juga bisa berperan dalam menyebarluaskan kesadaran tentang pentingnya transisi energi melalui program-program penyuluhan yang inovatif. Contohnya adalah program-program seperti Patriot Energi dan Gerilya (Gerakan Inisiatif Tenaga Surya) yang ada di Kementerian ESDM,” tambahnya.

Rektor UMM, Prof. Dr. Nazaruddin Malik, M.Si., dalam sambutannya, mengucapkan selamat kepada seluruh mahasiswa baru yang kini resmi menjadi bagian dari keluarga besar Jas Merah Kampus Putih. Ia mengingatkan bahwa mahasiswa baru kini merupakan bagian penting dari sivitas akademika UMM.

“Selamat kepada Anda semua yang kini resmi menjadi bagian dari keluarga besar UMM. Gunakan waktu Anda selama 3,5 hingga 4 tahun di kampus ini untuk belajar, mengembangkan keterampilan, dan memperluas pengetahuan. Ini adalah bekal penting untuk menjadi generasi terbaik,” pesan Nazaruddin.

Ia juga menekankan bahwa mahasiswa baru adalah harapan untuk menyambut Indonesia Emas 2045.

“Anda semua adalah harapan kami untuk menjadi generasi yang terbaik dalam memegang kendali di berbagai bidang dan menjadi pionir dalam membangun peradaban bangsa,” pungkasnya. (faq/wil/tim)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini