Dalam mendukung program Merdeka Belajar yang digagas pemerintah, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) meluncurkan inovasi terbaru berupa media digital Interactive Books.
Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Kenongo 1 Sidoarjo pada Senin (15/9/2024) sebagai bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang penelitian untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.
Dipimpin oleh Feri Tirtoni MPd, penelitian ini bertujuan memperkenalkan Interactive Books sebagai media pembelajaran inovatif.
Media ini dirancang untuk memperbaiki proses komunikasi dan kolaborasi siswa melalui teknologi digital, memberikan pengalaman belajar yang lebih interaktif dan menarik.
“Era Merdeka Belajar menuntut adanya inovasi dalam media pembelajaran. Interactive Books kami kembangkan untuk mengintegrasikan teknologi dalam proses belajar mengajar, serta meningkatkan kemampuan komunikasi dan kolaborasi siswa,” ungkap Feri Tirtoni, ketua tim penelitian.
Penelitian ini melibatkan guru dan siswa di SD Negeri Kenongo 1 Sidoarjo, dengan hasil awal yang sangat positif.
Penggunaan Interactive Books terbukti mampu meningkatkan keterlibatan siswa di kelas, mendukung pembelajaran berbasis proyek, dan mendorong kerja sama antar siswa.
Para guru juga melaporkan kemudahan dalam menyampaikan materi dan pengelolaan kelas yang lebih dinamis.
“Kami sangat terbantu dengan adanya media pembelajaran ini. Siswa terlihat lebih antusias dan aktif dalam pembelajaran. Kami juga dapat mengajak siswa untuk berdiskusi lebih banyak dan bekerja sama dalam kelompok,” kata salah seorang guru yang terlibat dalam penelitian ini.
Dengan adanya penelitian ini, diharapkan para guru dan siswa dapat lebih siap menghadapi tantangan era digital dan Merdeka Belajar.
Pengembangan media digital seperti Interactive Books diharapkan tidak hanya memberikan manfaat bagi siswa dalam mengembangkan kemampuan mereka, tetapi juga menjadi sumber daya berharga bagi para guru dalam meningkatkan metode pembelajaran mereka.
Penelitian ini masih akan berlanjut dengan berbagai tahapan pengembangan lebih lanjut dan uji coba di sekolah-sekolah lainnya.
Harapannya, inovasi ini dapat diterapkan secara luas dan memberikan dampak positif yang signifikan bagi dunia pendidikan di Indonesia. (feri tirtoni)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News