Menanamkan Cinta Tanah Suci, Keluarga Ini Ajak Balita Beribadah Umrah
Yusuf bersama istri dan kedua anaknya berangkat umrah. foto: m. roisuddin
UM Surabaya

Demi memperkenalkan kebesaran Allah SWT sejak usia dini, Yusuf (37), seorang ayah asal Surabaya, mengajak kedua balitanya dalam perjalanan spiritual melaksanakan ibadah umrah.

Bersama istri tercintanya, Iyanatussuna (35), mereka membawa Habibi (5) dan Aksana Makila (2) menuju Tanah Suci untuk memberikan pengalaman berharga dalam mengenal nilai-nilai agama.

Motivasi utama Yusuf mengajak anak-anaknya adalah untuk membangun kedekatan spiritual sejak dini.

“Saya ingin anak-anak tumbuh dengan pemahaman yang kuat tentang agama dan cinta kepada Allah,” ungkap Yusuf yang mempercayakan perjalanannya pada agen Sutra Travel and Umrah. .

Baginya, pengalaman di Tanah Suci akan menjadi fondasi penting bagi anak-anak dalam mempelajari nilai-nilai agama.

Yusuf berharap bahwa pengalaman di Tanah Suci akan menjadi sarana pendidikan langsung bagi Habibi dan Aksana.

“Saya ingin mereka melihat sendiri bagaimana umat Muslim dari berbagai penjuru dunia berkumpul untuk beribadah. Pelajaran seperti ini tak bisa didapatkan di kelas,” tambahnya.

Selain mengenalkan suasana Tanah Suci, Yusuf juga ingin mengajarkan  bibi dan Aksana beberapa tata cara ibadah, seperti ritual tawaf dan sa’i.

“Saya ingin Habibi dan Aksana memahami makna di balik setiap gerakan dan doa. Dengan begitu, ibadah ini akan lebih bermakna bagi dirinya,” ujar Yusuf.

Ia berharap momen-momen seperti ini akan membekas dalam ingatan Aksana sebagai kenangan damai penuh kedekatan dengan Allah.

Perjalanan Umrah ini diharapkan menjadi lebih dari sekadar pengalaman fisik, tetapi juga perjalanan spiritual yang memperkaya jiwa mereka.

“Dengan mengajak anak-anak sejak dini, kami ingin menanamkan kecintaan pada agama di hati mereka,” cetus Yusuf.

Melalui langkah-langkah kecil ini, ia berharap kedua putranya akan tumbuh menjadi generasi yang mencintai Allah dan agamanya. (m. roissudin)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini