*)Oleh: Sigit Subiantoro
Anggota Majelis Tabligh PDM Kabupaten Kediri
Menyimpan kebencian dalam hati pada
seseorang sama saja melukai diri sendiri.
Memaafkan bukan berarti membiarkan diri
disakiti, tetapi lebih dari itu.
Memaafkan adalah suatu sikap yang
menegaskan bahwa tidak ada seorang pun
yang bisa merusak kebahagiaan kita.
Biarkan semuanya menjadi kenangan.
Berhentilah memikirkan orang-orang yang
telah mengecewakan kita.
Berhentilah berharap kepada orang-orang
yang telah dengan sengaja menyakiti kita.
Tidak perlu bersusah payah untuk membalas
dendam, cukup maafkan setiap kesalahan
karena memaafkan adalah pembalasan yang
terbaik.
“Jadilah pemaaf dan serulah orang
mengerjakan yang makruf, serta jangan
pedulikan orang-orang yang bodoh.”
(QS Al-A’raf [7] ayat 199)
Yakinlah.. bahwa ketika Allah mengambil
sesuatu, Allah pasti telah mempersiapkan
sesuatu yang lebih baik untuk diberikan.
Barakallahu Fiikum
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News
