Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menandatangani nota kesepahaman (Memorandum of Understanding) dengan PT Zurich General Takaful Indonesia (Zurich Syariah) pada Senin (4/11/2024) di Kantor PP Muhammadiyah, Jakarta. Kerja sama ini bertujuan untuk memperkuat pemberdayaan sosial masyarakat, pengembangan pendidikan ekonomi dan keuangan syariah, serta menyediakan perlindungan kesehatan bagi komunitas Muhammadiyah di seluruh Indonesia.
Hadir dalam acara tersebut sejumlah tokoh penting, antara lain Bendahara Umum PP Muhammadiyah, Hilman Latief, Ketua Majelis Pemberdayaan Masyarakat PP Muhammadiyah M. Nurul Yamin, Ketua BP Lazismu Pusat Ahmad Imam Mujadid Rais, dan Presiden Direktur PT Zurich General Takaful Indonesia, Hilman Simanjuntak, bersama jajaran manajemen perusahaan.
Kolaborasi untuk Pemberdayaan dan Literasi Keuangan Syariah
Hilman Latief menyambut baik kerja sama ini dan menyatakan bahwa selain sektor ekonomi, program kolaborasi ini juga akan memberi manfaat signifikan dalam memberikan perlindungan kesehatan bagi anggota Muhammadiyah dan masyarakat luas. Menurutnya, kerja sama ini sejalan dengan komitmen Muhammadiyah dalam meningkatkan kesejahteraan sosial dan mengedukasi masyarakat terkait ekonomi syariah.
“Kami menyambut baik kerja sama dengan Zurich Syariah sebagai langkah nyata dalam mendukung pemberdayaan masyarakat dan edukasi ekonomi syariah,” ujar Hilman Latief.
Hilman menambahkan, kolaborasi ini akan memperkuat peran Muhammadiyah dalam meningkatkan literasi keuangan syariah dan menyediakan akses perlindungan kesehatan bagi komunitas yang lebih luas di Indonesia.
Dukungan untuk Pengembangan Ekonomi Syariah
Sementara itu, Presiden Direktur PT Zurich General Takaful Indonesia, Hilman Simanjuntak, mengungkapkan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis untuk mendukung pengembangan ekonomi syariah di Indonesia, sekaligus memberikan manfaat berkelanjutan bagi masyarakat, terutama dalam peningkatan kualitas pendidikan keuangan dan akses terhadap perlindungan kesehatan.
“Kami yakin kolaborasi dengan PP Muhammadiyah akan memberikan manfaat berkelanjutan bagi banyak pihak, terutama dalam meningkatkan literasi keuangan syariah dan menyediakan akses perlindungan kesehatan yang lebih baik,” ungkap Hilman Simanjuntak.
Kerja sama ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang luas, tidak hanya dalam bidang ekonomi, tetapi juga dalam peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui akses ke asuransi kesehatan yang lebih terjangkau dan mudah diakses oleh komunitas Muhammadiyah di seluruh Indonesia. (*/tim)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News