*)Oleh: Ubaidillah Ichsan, S.Pd
Korps Mubaligh Muhammadiyah (KMM) PDM Jombang.
“The deeper your faith and knowledge, the more peaceful you will feel”
“(Makin dalam iman dan ilmu yang kamu miliki, maka kamu akan makin merasakan kedamaian)”
Mencari ilmu pengetahuan adalah sebuah perjalanan yang tak pernah berakhir. Dalam Islam, menuntut ilmu bukan hanya sekadar mengejar gelar atau kedudukan, melainkan juga sebagai ibadah dan cara untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Berkaitan dengan mencari ilmu, Allah SWT memberi motivasi, bahwa yang memiliki ilmu akan di angkat derajatnya, sebagaimana firman-Nya,
يَرْفَعِ ٱللَّهُ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ مِنكُمْ وَٱلَّذِينَ أُوتُوا۟ ٱلْعِلْمَ دَرَجَٰتٍ ۚ وَٱللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ خَبِيرٌ
Artinya:
“Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat.” (Qs. Al-Mujaadilah:11)
Ayat ini menjelaskan keutamaan bagi orang-orang yang berlapang-lapang dalam majelis sehingga akan Allah Swt berikan mereka kelapangan. Syaikh Wahbah Az-Zuhaili dalam Tafsir Al-Munir menjelaskan bahwa tingginya derajat itu akan didapatkan oleh orang-orang yang berilmu baik di dunia maupun di akhirat.
Ilmu juga menjadi jalan untuk meraih kebahagian hidup manusia sebagaimana ungkapan dari Imam Syafii, ( ini bukan hadits Nabi), yaitu,
مَنْ أَرَادَ الدُّنْيَا فَعَلَيْهِ باِلعِلْمِ وَمَنْ أَرَادَ الآخِرَةَ فَعَلَيْهِ باِلعِلْمِ
Artinya:
“Barangsiapa yang menginginkan (kebahagiaan) dunia, maka hendaknya dengan ilmu. Dan barangsiapa yang menginginkan (kebahagiaan) akhirat, maka hendaknya dengan ilmu.” (Manaqib Asy Syafi’i, 2/139)
Jadi berburu ilmu adalah sebuah investasi yang sangat menguntungkan. Dengan ilmu, kita dapat meraih kebahagiaan dunia dan akhirat. Oleh karena itu, marilah kita senantiasa semangat dalam menuntut ilmu, baik ilmu agama maupun ilmu dunia.
Semoga bermanfaat.
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News
