UM Surabaya

Waktu Lebih Tajam Daripada Pedang

Pedang merupakan salah satu senjata tajam, bentuknya panjang yang berfungsi untuk memotong atau menusuk secara manual. Zaman dulu, pedang merupakan salah satu senjata untuk berperang.

Pedang sebagai peralatan tajam dapat dimanfaatkan untuk keperluan yang positif sesuai dengan kebutuhan.

Tetapi pedang juga bisa digunakan untuk hal-hal yang negatif dan kejahatan, jika digunakan orang-orang yang tidak bertanggungjawab.

Waktu bisa dianalogikan dengan pedang, jika kesempatan baik digunakan untuk beramal saleh dan berbagi kebaikan.

Maka beruntunglah, tetapi orang-orang yang tidak mampu memanfaatkan dengan baik. Maka waktu akan menjadi pemotong bagi dirinya. Sebagaimana pepatah Arab berikut:

الوقت كالسيف ان لم تقطعه قطعك

“Waktu itu seperti pedang, jika engkau tidak menggunakannya dengan baik, ia akan memotongmu” (Al-Mahfudhat).

Dengan waktu Allah bersumpah, sungguh manusia akan merugi, jika tidak bisa memanfaatkan dengan sebaik-baiknya.

Maka manajemen waktu dibutuhkan bagi manusia, agar waktu tidak menjadi pedang yang dapat menebas diri kita.

Analogi antara waktu, emas, dan pedang menjadi sangat urgen bagi perjalanan hidup kita. Emas dan pedang akan tetap menjadi bermanfaat bagi kehidupan di dunia dan akhirat, jika kita mampu memanfaatkan dengan sebaik-baiknya.

Begitu juga dengan waktu akan membawa keberuntungan dan kemanfaatan bagi kita, jika digunakan untuk beriman kepada Allah dan mengerjakan amal saleh, serta saling berwasiat tentang kebenaran dan kesabaran. Wallahu a’lam. (*)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini