Ini Akan Berlalu
UM Surabaya

*)Oleh: Sigit Subiantoro
Anggota Majelis Tabligh PDM Kabupaten Kediri

Apa di pikiran Anda saat membaca kalimat tersebut? Apa pun yang Anda pikirkan dan rasakan, yakinlah pada waktunya akan berubah, setiap masa beda warna dan kondisi. Namun, tak sedikit juga seseorang kalah karena ketidaksabarannya melalui suatu kondisi.

Karena setiap manusia memiliki masalah yang berbeda dan penyelesaiannya pun tak sama, karena tidak akan selamanya kondisi itu melekat di kehidupan kita jika kita terus bergerak untuk mengubah kondisi tersebut.

Dikisahkan, ada salah satu sufi yang diundang oleh seorang raja yang tersohor, untuk memberi nasihat. Sang raja minta kepada sang sufi untuk memberikan nasihat singkat, namun cocok atau relevan di segala kondisi.

Berhubung raja ini tak menyukai nasihat atau pencerahan dengan kalimat yang panjang, akhirnya sang sufi hanya memberi 3 kata, yaitu: “Ini Akan Berlalu”.

Ya, kalimat itu cukup pas menggambarkan bahwa setiap peristiwa yang kita miliki selama di dunia ini akan berlalu, tak ada yang abadi.

Kalimat ini juga akan membuat kita bahagia, karena dari kesulitan yakinlah akan hadir kebahagiaan. Jadi jangan mudah putus asa, jalani sesuatu dengan penuh keyakinan dan hadirkan Allah, karena kepada-Nya kita akan berserah diri.

Dari berbagai persoalan dan kebaikan yang kita rasakan, hanya satu yang patut kita lakukan, yaitu tetaplah mensyukuri. Karena yang berat ridho terhadap sesuatu yang terjadi pada kita.

Ada banyak langkah untuk mengatasi masalah yang kita hadapi, namun sederhanakan, cukup membantu dalam pengendalian diri.

Adapun yang perlu kita lakukan dalam dua kondisi yang berbeda, yaitu kondisi senang dan sulit,

1. Berdoa
Tetap jatuhkanlah dirimu sejatuh-jatuhnya di hadapan Allah, karena hanya Sang MahaEsa-lah yang membolak-balikan kondisi hambanya. Dengan berdoa kita berharap selalu diberi kekuatan menjalani setiap kondisi.

2. Tetap Tenang
Pengendalian diri memang patut digunakan dalam menghadapi setiap persoalan, karena dengan pengendalian diri kita mampu mengolah pikiran dan perasaan agar tetap jernih. Jika pengendalian diri kita baik, yakinlah kita akan terhindar dari pikiran yang membuat stres, sakit hati, perasaan tak menentu. Jangan mudah panik saat mendengar atau tertimpa masalah, sikapi dengan penuh ketenangan dan mencari jalan keluar terbaik.

3. Berpikir Positif
Tidak ada persoalan yang menimpa manusia selain untuk membentuk pribadi yang kuat dan tangguh. Namun, ini kembali ke pribadi masing-masing. Berburuk sangka terhadap ujian yang menimpa hanya memperkeruh pikiran dan tak menyelesaikan masalah. Pikiran positif dan jernih memang sangat diperlukan, karena itu yang menjadi penentu lanjut atau tidaknya perjalanan hidup, karena Ini Akan Berlalu.

Semoga bermanfaat.

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini