Tidak kalah semaraknya dengan perayaan kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia di dalam negeri, Anggota Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Malaysia merayakan kemerdekaan dari negeri seberang dengan suka cita.
Dalam siaran pers dari MPI PCIM Malaysia, Jumat (18/8/2023), dilaporkan jika acara memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia rutin diadakan oleh PCIM, PCIA, dan IMM Malaysia.
Kali ini, acara tersebut bertempat di Male Sport Complex, International Islamic University Malaysia (IIUM) Gombak, Malaysia pada Ahad (13/8/2023).
Sengaja diselenggarakan pada hari Ahad karena untuk menyesuaikan libur kerja. Mengingat di Malaysia pada tanggal 17 Agustus tidak bertepatan dengan hari libur.
Ketua PCIM Malaysia, Muhammad Ali Imran dalam sambutannya menyampaikan, penyelenggaraan semarak kemerdekaan ke-78 RI di Malaysia ini bagian dari merawat kebangsaan, dan memupuk rasa nasionalisme WNI di negeri seberang.
“Kita perlu memperingati hari kemerdekaan ini sebagai bentuk rasa nasionalisme dan semangat kebangsaan. Dan kemerdekaan ini harus senantiasa kita jaga, harus kita pelihara persatuan sesama anak bangsa,” ungkapnya.
“Sebentar lagi kita menghadapi tahun politik, pemilu 2024. Sebagai warga negara mari kita gunakan hak memilih kita. Dalam beda pilihan kita belajar dari pengalaman pemilu 2019, kita harus lebih dewasa, jangan sampai nanti kita berbeda pilihan kemudian kita saling bermusuhan,” imbuhnya.
Dalam mengisi kemerdekaan, Muhammadiyah sangat berkomitmen, dengan memberi manfaat kepada bangsa ini melalui amal usaha nyata yang berwujud sekolah, perguruan tinggi, rumah sakit, bahkan gerakan gerakan penanggulangan bencana, dan lain sebagainya.
“Sebagai warga Muhammadiyah, kita patut bersyukur berada di barisan persyarikatan Muhammadiyah ini. Kita hendaklah menyesuaikan diri di Malaysia ini. Berbuat semampu kita untuk kemanfaatan umat dan bangsa,” tambahnya.
Acara dimulai dengan upacara, yang kemudian diikuti oleh beberapa perlombaan seperti bola volly, tarik tambang, bola estafet, lari sarung, dan banyak lagi. Pesertanya dibagi menjadi tiga kategori bapak-bapak, Ibu-ibu, dan anak-anak
Ketua Panitia Nurul Octavia berkata: “Penyambutan hari kemerdekaan Republik Indonesia diadakan lebih awal, karena mengambil hari libur bagi warga di Malaysia”.
Nurul, yang juga sekretaris PCIA Malaysia, menyampaikan terima kasih kepada semua warga Muhammadiyah Malaysia yang antusias, berpartisipasi dalam acara menyambut kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia pada kali ini. (*/tim)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News