Sukses memang tidak akan muncul hanya dalam semalam. Sukses dapat terjadi ketika seseorang bekerja keras dalam mewujudkan suatu hal.
Hal tersebut ditegaskan Ketua Umum Real Estate Indonesia (REI) Paulus Totok Lusida, Apt. di depan ribuan wisudawan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Kamis (24/8/2023)
Totok lalu menceritakan pengalaman hidupnya, terutama dalam mengarungi dunia kerja. Menurutnya, tidak mudah untuk menaklukkan dunia luar.
Perlu adanya keberanian, kerja keras dan usaha yang menjadi start dalam menekuni sebuah bidang.
“Meski begitu, jangan lupa untuk menampakkan eksistensi di masyarakat. Salah satunya dengan memberikan manfaat dan jawaban atas berbagai masalah yang ada,” katanya.
Ia juga menyebut bahwa ada tiga jalur yang bisa para wisudawan coba usai menyelesaikan studi di Kampus Putih UMM.
Mulai dari menjadi entrepreneur, akademisi, maupun karyawan profesional. Semua tergantung minat dan potensi diri tiap mahasiswa.
Adapun Kampus Putih memang telah mewadahi ketiga jalur itu dengan beragam kegiatan dan program. Misalnya saja dengan adanya Center of Excellence (CoE) yang melahirkan sumber daya manusia unggul.
Selain itu juga memiliki skill yang sesuai dengan dunia usaha dan dunia industri butuhkan.
Pada kesempatan yang sama, turut hadir Menko PMK RI sekaligus Ketua BPH UMM Prof Dr Muhadjir Effendy. Menurutnya, wisudawan harus menyiapkan diri akan datangnya puncak demografi pada 2030 nanti.
“Semua bergantung kualitas dan skill yang dimiliki anak muda, termasuk mereka yang wisuda hari ini,” katanya.
“Maka, saudara-saudara harus menyiapkan diri dan terus meng-upgrade diri. Tidak hanya puas dengan apa yang diperoleh di bangku kuliah. Jangan takut akan tantangam karena pada dasarnya tantangan lah yang membuat saudara bisa maju dan mendapatkan hal baru,” imbuh Muhadjir.
Hal serupa disampaikan Rektor UMM Prof Dr Fauzan. Para wisudawan baru akan memasuki proses sebenarnya usai lulus dan diwisuda oleh UMM.
Menurutnya, semua proses memang tidak akan mudah. Akan selalu ada hambatan dan tantangan yang harus ditaklukkan.
“Namanya proses, tentu tidak akan pernah mudah. Gagal merupakan awal dari kesuksesan dan usaha juga adalah awal dari kesuksesan,” tambahnya mengakhiri. (tri/wil/tim)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News