Posisi Terdekat dengan Allah
foto: mymasjid.ca
UM Surabaya

Sebagai seorang muslim kita selalu berlomba-lomba dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT, sebagai wujud dari pendekatan kita adalah melalui ibadah yang kita lakukan setiap hari.

Ibadah yang senantiasa kita lakukan dan wajib hukumnya salah satunya mendirikan salat. Salat sebagai wujud ketaatan kepada Allah SWT.

Seperti yang diriwayatkan Abu Hurairah radhiyallahu anhu bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam pernah bersabda:

أَقْرَبُ مَا يَكُوْنُ الْعَبْدُ مِنْ رَبِّهِ وَهُوَ سَاجِدُ فَأَكْثِرُوْا الدُّعَاءَ

“Sedekat-dekatnya seorang hamba dari Rabbnya adalah ketika dia sedang sujud, maka perbanyaklah doa (pada waktu sujud).”

Allah SWT sangat menyukai hambanya yang senantiasa bersujud dan memohon doa dalam sujudnya.

Dari sahabat Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, bahwa Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam bersabda:

أَقْرَبُ مَا يَكُونُ الْعَبْدُ مِنْ رَبِّهِ وَهُوَ سَاجِدٌ فَأَكْثِرُوا الدُّعَاءَ.

“Keadaan seorang hamba yang paling dekat dari Rabbnya adalah ketika dia sujud, maka perbanyaklah doa!” [HR. Muslim : 744]

Sujud sebagai jarak terdekat antara kita dengan Allah SWT. Oleh sebab itu, pergunakanlah waktu-waktu terbaik dalam doa untuk menghaturkan segala hajat kita kepada Allah Ta’ala agar cepat dikabulkan.

Doa yang bisa dibaca dalam sujud adalah riwayat ‘Aisyah, istri Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam-, Aisyah mengabarkan bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berdoa di dalam salatnya:

اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَفِتْنَةِ الْمَمَاتِ ، اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْمَأْثَمِ وَالْمَغْرَمِ

“Allahumma inni a’udzu bika min ‘adzabil qobri, wa a’udzu bika min fitnatil masiihid dajjal, wa a’udzu bika min fitnatil mahyaa wa fitnatil mamaat. Allahumma inni a’udzu bika minal ma’tsami wal maghrom

“Ya Allah, aku meminta perlindungan pada-Mu dari siksa kubur, aku meminta perlindungan pada-Mu dari cobaan Al Masih Ad Dajjal, aku meminta perlindungan pada-Mu dari musibah ketika hidup dan mati.

Ya Allah, aku meminta perlindungan pada-Mu dari perbuatan dosa dan sulitnya berutang).” (HR. Bukhari no. 832 dan Muslim no. 589). (*/tim)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini