*) Oleh: Ubaidillah Ichsan, S.Pd
Korps Mubaligh Muhammadiyah (KMM) PDM Jombang
“Living a life of honesty and integrity is the responsibility of every good person.”
(Menjalani kehidupan yang jujur dan integritas adalah tanggung jawab setiap orang yang baik)
Kita semua pasti ikut merasa prihatin atas langkanya nilai-nilai kejujuran di bangsa ini. Sehingga mulai tidak bisa lagi membedakan antara yang benar dan yang salah, baik dan buruk.
Dan ini sebuah persoalan mendasar yang tidak bisa dianggap enteng. Dalam hidup ini, untuk meraih sesuatu dengan sukses dibutuhkan kerja keras, rasa percaya diri, dan talenta.
Selain modal tersebut ada satu lagi yang sangat penting demi sebuah keberhasilan, yaitu kejujuran.
Allah SWT berfirman:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ وَكُونُوا مَعَ الصَّادِقِينَ
“Hai orang-orang yang beriman bertakwalah kepada Allah, dan hendaklah kamu bersama orang-orang yang benar.” (QS. At Taubah: 119).
Mengapa kejujuran? Karena hal ini adalah komponen yang sangat penting dalam setiap hal.
Nabi Muhammad Saw sebelum diangkat menjadi Rasul, terlebih dahulu dikenal sebagai Al-Amin yang artinya dapat dipercaya.
Gelar Al-Amin menjadi modal besar Rasulullah saw dalam melakukan aktivitas ekonomi dan berdakwah mengemban amanah sebagai penyebar agama Islam.
Oleh karena itu, tiada lagi pilihan hidup yang tepat selain bersikap benar, juga harus selalu jujur. Karena kejujuran adalah landasan dan dasar dari perilaku manusia yang baik. Semoga bermanfaat. (*)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News
