Kerja Keras dan Kerja Cerdas Menurut Alquran
foto: bestdiplomats.org
UM Surabaya

*) Oleh: Ubaidillah Ichsan, S.Pd
Korps Mubaligh Muhammadiyah (KMM) PDM Jombang

“Working hard is part of the physical body, working smart is part of the brain, while working sincerely is part of the heart.”

(Bekerja keras adalah bagian dari fisik, kerja cerdas merupakan bagian dari otak, sedangkan bekerja ikhlas ialah bagian dari hati)

Kerja keras dan cerdas adalah dua hal penting dalam kehidupan manusia. Dalam Alquran dan hadis terdapat banyak ayat dan petunjuk yang mengajarkan pentingnya kerja keras dan cerdas untuk mencapai kesuksesan.

Dalam Islam, kerja keras dan cerdas dianggap sebagai bagian dari ibadah dan kewajiban setiap individu. Dalam Alquran Allah SWT berfirman:

لَا يُكَلِّفُ ٱللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا

“Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya.”

Ayat ini mengajarkan kita untuk bekerja keras dan melakukan yang terbaik sejauh kemampuan kita.

Allah memberikan tugas dan tanggung jawab kepada setiap individu sesuai dengan kapasitas dan kemampuan mereka.

Oleh karena itu, menjalankan tugas dan bekerja keras merupakan kewajiban untuk mencapai kesuksesan.

Rasulullah juga memberikan contoh keteladanan dalam kerja keras dan cerdas. Beliau merupakan teladan yang rajin bekerja di ladang, menjahit, dan berdagang.

Beliau juga selalu mengajarkan umatnya untuk berusaha dan bekerja keras dalam mencari nafkah halal untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Dalam Alquran dan hadis, tidak hanya ditekankan kerja keras, tapi juga diminta untuk cerdas dalam bekerja. Sebagaimana dalam firman-Nya:

وَٱبْتَغِ فِيمَآ ءَاتَىٰكَ ٱللَّهُ ٱلدَّارَ ٱلْءَاخِرَةَ ۖ وَلَا تَنسَ نَصِيبَكَ مِنَ ٱلدُّنْيَا ۖ وَأَحْسِن كَمَآ أَحْسَنَ ٱللَّهُ إِلَيْكَ ۖ وَلَا تَبْغِ ٱلْفَسَادَ فِى ٱلْأَرْضِ ۖ إِنَّ ٱللَّهَ لَا يُحِبُّ ٱلْمُفْسِدِينَ

“Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagiamu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan.”

Dalam Islam, kerja keras dan cerdas juga harus dilandasi oleh niat yang ikhlas karena Allah. Segala aktivitas yang kita lakukan di dunia ini akan menjadi bekal di akhirat.

Oleh karena itu, kerja keras dan cerdas harus dilakukan dengan niat yang ikhlas, yaitu untuk mencari rida Allah dan memperoleh keberkahan-Nya. Semoga bermanfaat. (*)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini