*) Oleh: Ubaidillah Ichsan, S.Pd
Korps Mubaligh Muhammadiyah (KMM) PDM Jombang
“Keep praying, even though we are not good people. In the future, prayer is what will make us good.”
(Jagalah salat, walaupun kita bukan orang yang baik. Kelak, salat itulah yang akan membuat kita menjadi baik)
Salat merupakan salah satu ibadah yang sangat penting dalam kehidupan seorang muslim. Meskipun kadang ada anggapan bahwa salat itu sulit, namun sebenarnya salat itu mudah dan memiliki keutamaan yang luar biasa.
Berikut dalil yang menunjukkan bahwa salat itu mudah dan tidak memberatkan:
Pertama, Alquran mengingatkan kita tentang pentingnya salat dan bagaimana Allah memudahkan ibadah ini bagi umat-Nya. Sebagaimana dalam firman-Nya,
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِّنَ الْهُدَىٰ وَالْفُرْقَانِ ۚ فَمَن شَهِدَ مِنكُمُ الشَّهْرَ فَلْيَصُمْهُ ۖ وَمَن كَانَ مَرِيضًا أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ أَيَّامٍ أُخَرَ ۗ يُرِيدُ اللَّهُ بِكُمُ الْيُسْرَ وَلَا يُرِيدُ بِكُمُ الْعُسْرَ
“Ramadan adalah (bulan) yang di dalamnya diturunkan Alquran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang haq dan yang batil).
Karena itu, barang siapa di antara kamu ada di bulan itu, maka berpuasalah, dan barang siapa sakit atau dalam perjalanan (lalu dia berbuka), maka (wajiblah berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain.
Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu.” (Qs. Al-Baqarah: 185)
Ayat di atas menunjukkan bahwa Allah sangat menghargai kemudahan bagi hamba-Nya, termasuk dalam melaksanakan salat.
Kedua, Rasulullah saw mengajarkan kita untuk melaksanakan salat dengan ringan dan mudah. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
مَنْ صَلَّى قَائِمًا فَهُوَ أَفْضَلُ وَمَنْ صَلَّى قَاعِدًا فَلَهُ نِصْفُ أَجْرِ القَائِمِ وَمَنْ صَلَّى نَائِمًا فَلَهُ نِصْفُ أَجْرِ القَاعِدِ
“Siapa yang mengerjakan salat sambil berdiri, maka itu lebih afdal. Siapa yang salat sambil duduk akan mendapatkan pahala separo dari salat sambil berdiri.
Siapa yang salat sambil berbaring akan mendapat pahala separuh dari shalat sambil duduk.” (HR. Bukhari No. 1065).
Salat memiliki banyak keutamaan dan manfaat bagi kehidupan umat muslim, baik dalam aspek spiritual maupun fisik:
Pertama, memperkuat hubungan dengan Allah SWT.
Salah satu keutamaan yang besar dari salat adalah memperkuat hubungan antara umat muslim dengan Allah Swt.
Melalui salat, kita memiliki kesempatan untuk bermunajat dan berbicara langsung dengan Allah, serta mengungkapkan kebutuhan, harapan, dan rasa syukur kita kepada-Nya. Sebagaimana dalam firman-Nya:
وَٱسْتَعِينُوا۟ بِٱلصَّبْرِ وَٱلصَّلَوٰةِ ۚ وَإِنَّهَا لَكَبِيرَةٌ إِلَّا عَلَى ٱلْخَٰشِعِينَ
“Jadikanlah sabar dan salat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sungguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyuk. (QS. Al-Baqarah: 45)
Kedua, menghapus dosa dan kesalahan.
Salah satu keajaiban salat adalah bisa menghapus dosa dan kesalahan yang telah kita lakukan. Salat yang dikerjakan dengan khusyuk dan penuh keikhlasan dapat membersihkan hati dan jiwa kita, serta menyucikan diri dari noda-noda dosa. Dari
Abu Hurairah berkata bahwa Rasulullah saw bersabda:
أَرَأَيْتُمْ لَوْ أَنَّ نَهَرًا بِبَابِ أَحَدِكُمْ ، يَغْتَسِلُ فِيهِ كُلَّ يَوْمٍ خَمْسًا ، مَا تَقُولُ ذَلِكَ يُبْقِى مِنْ دَرَنِهِ » . قَالُوا لاَ يُبْقِى مِنْ دَرَنِهِ شَيْئًا . قَالَ « فَذَلِكَ مِثْلُ الصَّلَوَاتِ الْخَمْسِ ، يَمْحُو اللَّهُ بِهَا الْخَطَايَا »
“Apakah kalian melihat jika seorang di antara kalian ada sungai di depan pintu rumahnya, dia mandi di sungai tersebut lima kali dalam sehari, apa masih ada kotoran yang tertinggal di badannya?”
Mereka menjawab: “Tidak ada kotoran yang tertinggal.” Rasulullah berkata: “Begitu juga salat lima waktu menghapus kesalahan.”
Ketiga, potret kedudukan dalam Islam.
Salat mencerminkan kedudukan seorang muslim dalam agamanya. Seorang yang tekun dan rajin mengerjakan salat akan menunjukkan taqwa dan keimanan yang kuat kepada Allah SWT. Sebagaimana dalam firman-Nya:
قَدْ أَفْلَحَ ٱلْمُؤْمِنُونَ.
ٱلَّذِينَ هُمْ فِى صَلَاتِهِمْ خَٰشِعُونَ
“Sungguh beruntung orang-orang yang beriman, yaitu orang yang khusyuk dalam salatnya.”
Keempat, melatih kedisiplinan
Salat sehari-hari mengajarkan kita untuk hidup disiplin dan teratur dalam menjalani kehidupan. Dengan rutin mengerjakan salat, kita akan terbiasa menjalani kehidupan sesuai dengan tatanan dan waktu yang telah ditentukan oleh Allah Swt.
Jadi, salat adalah amalan yang mudah dilakukan dan memiliki banyak keutamaan. Salat membantu memperkuat hubungan kita dengan Allah SWT, dapat menghapus dosa, meningkatkan kedudukan kita, dan melatih kedisiplinan.
Oleh karena itu, mari kita tekuni salat lima waktu sebagai bukti kecintaan kita kepada Allah. Semoga bermanfaat. (*)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News
