Tinggalkan Banyak Cakap yang Tak Bermanfaat
foto: quora.com
UM Surabaya

Memiliki hati yang keras, badan yang lemah, serta susah dalam mendapatkan rezeki adalah tiga hal yang tak disukai oleh setiap manusia.

Tiga hal yang disebutkan di atas boleh dikatakan sebagai tiga hal yang buruk. Semampu mungkin kita menolaknya.

Bagaimana caranya jika ingin memiliki hati yang lembut, badan kuat, dan mudah mendapatkan rezeki? Tinggalkan banyak cakap yang tidak bermanfaat!

Dalam kitab Tanbihul Mughtarrin disebutkan:

كلام الرجل فيما لا يعنيه يقسى القلب ويوهن البدن ويعسر أساب الرزق

“Banyak bercakap yang tidak bermanfaat itu membuat hati keras, badan lemah, dan juga susah mendapatkan rezeki.”

Meninggalkan banyak bicara yang tak bermanfaat adalah satu sifat seseorang yang beriman. Sebab perbuatan sia-sia itu tidak diridai oleh Allah

Dalam Surah Al Mu’minun ayat 3 disebutkan:

وَ الَّذينَ هُمْ عَنِ اللَّغْوِ مُعْرِضُونَ َ

”Dan orang-orang yang menjauhkan diri dari {perbuatan dan perkataan} yang tiada berguna.

Nabi mengingatkan umatnya:

{ من كان يؤمن بالله واليوم الآخر فليقل خيرا أو ليصمت}

{ من حسن إسلام المرء تركه ما لا يعنيه }

Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu berkata: “Rasulullah S.A.W bersabda: Barang siapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhirat maka hendaklah ia mengatakan yang baik atau hendaklah ia diam sahaja”. (Hadis riwayat Bukhari)

Ibnu Abdil Barr rahimahullah berkata: Di dalam hadis ini ada adab-adab dan sunah darinya adalah penekanan dalam harus berdiam dan perkataan baik lebih utama daripada diam.

Sebab perkataan baik adalah harta {rampasan} perang dan diam adalah keselamatan dan harta {rampasan} adalah lebih utama daripada keselamatan.

Demikian pula mereka mengatakan: “Katakanlah kebaikan maka kamu akan mendapatkan harta banyak dan diamlah dari keburukan maka kamu akan selamat. (*/tim)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini