Jangan Sepelekan Utang
Ilustrasi: bankrate.com
UM Surabaya

*) Oleh: Ubaidillah Ichsan, S.Pd
Korps Mubaligh Muhammadiyah (KMM) PDM Jombang

“Delaying paying debts when you can afford it is an injustice”
(Menunda membayar utang dalam keadaan mampu adalah sebuah kezaliman)

Utang sering kali dianggap sebagai sesuatu yang tidak perlu mendapatkan perhatian yang serius. Namun, dalam pandangan Islam, hutang bukanlah sesuatu yang bisa disepelekan.

Sebagai umat Muslim, kita harus benar-benar memahami pentingnya menghormati dan melunasi kewajiban kita yang satu ini.

Allah SWT berfirman:

وَإِن كَانَ ذُو عُسْرَةٍ فَنَظِرَةٌ إِلَىٰ مَيْسَرَةٍ ۚ وَأَن تَصَدَّقُوا۟ خَيْرٌ لَّكُمْ ۖ إِن كُنتُمْ تَعْلَمُونَ

“Dan jika (orang yang berutang itu) dalam kesukaran, maka berilah tangguh sampai dia berkelapangan. Dan menyedekahkan (sebagian atau semua utang) itu, lebih baik bagimu, jika kamu mengetahui.” (QS. Al-Baqarah: 280)

Ayat ini menjelaskan bahwa kita harus memberi kelonggaran kepada orang yang berutang jika mereka menghadapi kesulitan.

Namun, jika kita menerima sebagian dari hutang sebagai sedekah, maka itu lebih baik bagi kita. Dari Shuhaib Al Khoir berkata bahwa Rasulullah saw bersabda:

أَيُّمَا رَجُلٍ يَدَيَّنُ دَيْنًا وَهُوَ مُجْمِعٌ أَنْ لاَ يُوَفِّيَهُ إِيَّاهُ لَقِىَ اللَّهَ سَارِقًا

“Siapa saja yang berutang lalu berniat tidak mau melunasinya, maka dia akan bertemu Allah (pada hari kiamat) dalam status sebagai pencuri.” (Hadis hasan sahih diriwayatkan oleh Ibnu Majah No. 2.410)

Hadis ini menegaskan bahwa seseorang yang berhutang dan enggan melunasi akan bertemu dengan Allah di akhirat dengan statusnya sebagai pencuri. Bagaimana tidak, ia belum memenuhi hak orang lain yang ia utangi di dunia.

Al Munawi mengatakan, “Orang seperti ini akan dikumpulkan bersama golongan pencuri dan akan diberi balasan sebagaimana mereka.” (Faidul Qodir, 3/181)

Dari berbagai dalil di atas, jelas bahwa utang bukanlah sesuatu yang bisa disepelekan.

Sebagai umat muslim, kita harus memastikan bahwa kita melunasi utang kita. Hal ini adalah salah satu bukti komitmen kita dalam menjalani ajaran Islam dengan penuh tanggung jawab.

Semoga bermanfaat. (*)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini