*) Oleh: Ubaidillah Ichsan, S.Pd
Korps Mubaligh Muhammadiyah (KMM) PDM Jombang
“If you are unable to help your religion, at least don’t stand in the ranks of those destroying your religion.”
(Jika kamu tidak mampu membantu agamamu, setidaknya jangan berdiri di barisan perusak agamamu)
Para ulama dan cendekiawan muslim sejati sepakat bahwa kita harus peduli terhadap saudara-saudara kita di Palestina. Mereka yang hidup dalam kondisi yang penuh ketidakadilan dan penderitaan.
Kekuatan dan iman mereka sangat menginspirasi kita untuk bersama-sama membantu meringankan beban mereka.
Allah SWT menegaskan dalam berfirman:
وَٱقْتُلُوهُمْ حَيْثُ ثَقِفْتُمُوهُمْ وَأَخْرِجُوهُم مِّنْ حَيْثُ أَخْرَجُوكُمْ ۚ وَٱلْفِتْنَةُ أَشَدُّ مِنَ ٱلْقَتْلِ ۚ وَلَا تُقَٰتِلُوهُمْ عِندَ ٱلْمَسْجِدِ ٱلْحَرَامِ حَتَّىٰ يُقَٰتِلُوكُمْ فِيهِ ۖ فَإِن قَٰتَلُوكُمْ فَٱقْتُلُوهُمْ ۗ كَذَٰلِكَ جَزَآءُ ٱلْكَٰفِرِينَ
“Dan bunuhlah mereka di mana saja kamu jumpai mereka, dan usirlah mereka dari tempat mereka telah mengusir kamu (Mekah), dan fitnah itu lebih besar bahayanya dari pembunuhan, dan janganlah kamu memerangi mereka di Masjidil Haram, kecuali jika mereka memerangi kamu di tempat itu.
Jika mereka memerangi kamu (di tempat itu), maka bunuhlah mereka. Demikianlah balasan bagi orang-orang kafir. (QS. Al-Baqarah:191)
Imam As-Suyuthi dalam Tafsirul Jalalain menjelaskan maksud ayat di atas ialah perintah untuk memerangi orang-orang kafir yang memerangi (kafir harbi) dan mengusir umat Islam dari tanah airnya di mana pun dan kapan pun berada.
Ini menegaskan pentingnya umat Islam untuk mempertahankan diri dan mempertahankan tanah air dengan cara memerangi orang-orang yang memerangi mereka. Dari Abu Said Al-Khudri berkata Aku mendengar Rasulullah saw bersabda:
مَنْ رَأَى مِنْكُمْ مُنْكَراً فَلْيُغَيِّرْهُ بِيَدِهِ، فَإِنْ لَمْ يَستَطِعْ فَبِلِسَانِهِ، فَإِنْ لَمْ يَستَطِعْ فَبِقَلْبِهِ وَذَلِكَ أَضْعَفُ الإِيْمَانِ
‘”Barang siapa dari kalian melihat kemungkaran, ubahlah dengan tangannya. Jika tidak bisa, ubahlah dengan lisannya. Jika tidak bisa, ingkarilah dengan hatinya, dan itu merupakan selemah-lemahnya iman.” (HR. Muslim No. 49)
Faedah hadis di atas bahwa Nabi Muhammad saw perintahkan siapa saja yang melihat kemungkaran untuk mengubahnya sesuai kemampuan.
Allah SWT berfirman:
إِنَّ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَهَاجَرُوا۟ وَجَٰهَدُوا۟ بِأَمْوَٰلِهِمْ وَأَنفُسِهِمْ فِى سَبِيلِ ٱللَّهِ وَٱلَّذِينَ ءَاوَوا۟ وَّنَصَرُوٓا۟ أُو۟لَٰٓئِكَ بَعْضُهُمْ أَوْلِيَآءُ بَعْضٍ ۚ وَٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ وَلَمْ يُهَاجِرُوا۟ مَا لَكُم مِّن وَلَٰيَتِهِم مِّن شَىْءٍ حَتَّىٰ يُهَاجِرُوا۟ ۚ وَإِنِ ٱسْتَنصَرُوكُمْ فِى ٱلدِّينِ فَعَلَيْكُمُ ٱلنَّصْرُ إِلَّا عَلَىٰ قَوْمٍۭ بَيْنَكُمْ وَبَيْنَهُم مِّيثَٰقٌ ۗ وَٱللَّهُ بِمَا تَعْمَلُونَ بَصِيرٌ
“Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan berhijrah serta berjihad dengan harta dan jiwanya pada jalan Allah dan orang-orang yang memberikan tempat kediaman dan pertolongan (kepada orang-orang muhajirin), mereka itu satu sama lain lindung-melindungi.
Dan (terhadap) orang-orang yang beriman, tetapi belum berhijrah, maka tidak ada kewajiban sedikit pun atasmu melindungi mereka, sebelum mereka berhijrah.
(Akan tetapi) jika mereka meminta pertolongan kepadamu dalam (urusan pembelaan) agama, maka kamu wajib memberikan pertolongan kecuali terhadap kaum yang telah ada perjanjian antara kamu dengan mereka. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan. (QS. Al-Anfal:72)
Sebagai umat yang peduli dan memiliki rasa kepedulian yang tinggi, kita harus terus mendoakan dan membantu saudara-saudara kita di Palestina, baik secara moral, finansial, atau dukungan politis.
Inilah saatnya kita bersama-sama berdiri dalam solidaritas dengan mereka yang menderita dan berjuang, demi kejayaan umat dan kebahagiaan dunia dan akhirat.
Semoga Allah SWT memberikan kekuatan dan keteguhan kepada mereka dan melimpahkan rahmat-Nya kepada kita semua.
Semoga bermanfaat. (*)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News