Bukannya Allah tak tahu beratnya beban di pundakmu,
Tapi Allah tahu bahwa engkau masih mampu menghadapi.
Bukannya Allah tak tahu betapa perihnya lukamu,
Tapi Allah tahu bahwa engkau masih mampu melewati.
Bukannya Allah tak tahu sepinya kesendirianmu,
Tapi Allah tahu bahwa dengan cara itu engkau akan di pertemukan dengan sosok yg terbaik.
Bukannya Allah tak tahu lelahnya perjuanganmu,
Tapi Allah tahu bahwa dengan ujian itu engkau akan mendapat derajat yang tinggi.
Maka, bersabarlah dengan segala keadaan yang engkau hadapi.
Yakinlah bahwa ini yang terbaik untukmu dan suatu saat nanti engkau pasti akan bahagia.
Karena Allah telah berjanji bahwa siapa saja yang mampu bersabar dalam ujian, maka Allah akan memberikan kebahagiaan.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ بِشَيْءٍ مِنَ الْخَوْفِ وَالْجُوعِ وَنَقْصٍ مِّنَ اْلأَمْوَالِ وَاْلأَنفُسِ وَالثَّمَرَاتِ وَبَشِّرِ الصَّابِرِينَ
“Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan.
Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar.” (Al-Baqarah: 155).
Payung memang tidak dapat menghentikan hujan, tetapi dengan payung kita akan mampu melewati hujan.
Sebagaimana kesabaran mungkin tidak dapat mengubah ujian, tetapi dengan kesabaran engkau akan mampu melewati ujian.
Al-Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyyah rahimahullah berkata:
ﺗﺠﺮَّﻉ ﺍﻟﺼﺒﺮ، ﻓﺈﻥْ ﻗـﺘﻠﻚَ ﻗـﺘﻠﻚَ ﺷﻬﻴﺪﺍ، ﻭﺇﻥْ ﺃﺣﻴﺎﻙ ﺃﺣﻴﺎﻙ ﻋﺰﻳﺰﺍ.
“Teguklah kesabaran. Jika kesabaran membunuhmu, ia membunuhmu dalam keadaan dirimu mati syahid.
Jika kesabaran itu membuatmu tetap hidup, ia membuatmu tetap hidup dalam keadaan mulia.” (Madarijus Salikin, jilid 2 hlm. 159). (*/tim)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News
