Japan Islamic Trust Sediakan Lahan di Tokyo untuk Dibangun Sekolah Muhammadiyah
Pimpinan Pusat Muhammadiyah menerima silaturahim organisasi Islam asal Jepang, Japan Islamic Trust.
UM Surabaya

Pimpinan Pusat Muhammadiyah menerima silaturahim organisasi Islam asal Jepang, Japan Islamic Trust (JIT) pada Selasa (21/11). Untuk diketahui, Japan Islamic Trust adalah lembaga keagamaan resmi yang berpusat di Tokyo.

JIT yang diwakili oleh Sekretaris Jenderal, Harun Quraisyi dan Mrs. Satomi Ogata disambut langsung oleh Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Anwar Abbas dan Wakil Ketua Majelis Dikdasmen PP Muhammadiyah, Alpha Amirrachman.

Pada silaturahim tersebut, JIT disebut menawarkan sebidang tanah di ibukota Jepang, Tokyo bagi Persyarikatan Muhammadiyah untuk dibangun sebuah sekolah Islam.

“Beliau (JIT) berencana untuk membangun kolaborasi salah satunya adalah akan mendonasikan sebidang tanah di Tokyo untuk membangun sekolah Muhammadiyah,” ungkap Alpha Amirrachman.

Mengiyakan informasi Alpha, Sekjen JIT, Harun Quraisyi menyebut, kaum muslimin di Jepang membutuhkan lebih banyak sekolah Islam. Sebab menurut riset, kata dia 90 persen anak-anak muslim yang sekolah di Jepang kehilangan identitas kemuslimannya.

Sejauh ini sekolah berbasis Islam di Jepang baru berjumlah enam. Kebutuhan ini kata Harun mendorong JIT untuk melakukan kolaborasi dengan Persyarikatan Muhammadiyah.

Apalagi Muhammadiyah menurut Harun telah dikenal secara global sebagai organisasi yang sukses menggarap bidang pendidikan sampai di mancanegara seperti Australia dengan Muhammadiyah Australia College (MAC).

“Saya banyak mendengar tentang organisasi Muhammadiyah yang fokus pada pendidikan Islam di Indonesia. Jadi hari ini saya datang dan saya meminta Muhammadiyah untuk maju membantu kami di Jepang untuk memulai sekolah Islam,” ujarnya.

Jika membangun sekolah Islam berhasil, peluang untuk mendirikan universitas Islam di Jepang kata dia sangat potensial. Maka, JIT yang kini juga memiliki Masjid di Otsuka, kata Harun sangat menantikan sambutan dari Persyarikatan Muhamamdiyah.

“Dengan keterbatasan sumber daya yang kami miliki, kami dengan senang hati mendukung Muhammadiyah. Maka dari itu kami memohon untuk kerja sama ini dan kami memastikan bahwa Jepang adalah negara di dunia yang paling mudah untuk melakukan dakwah,” tegasnya.

Japan Islamic Trust merupakan organisasi nonprofit yang dibangun pada 17 Februari 1994. Organisasi tersebut terdaftar sebagai sebuah cabang perusahaan berbasis agama dari Japan Islamic cultural center toko sejak 1997. (*/tim)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini