Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Syamsul Anwar berpesan supaya santri Mu’allimin membuka gerbang kesejahteraan dan kebahagiaan masa datang. Hal itu disampaikan Syamsul Anwar saat menyampaikan amanat di Resepsi Milad ke-105 Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah Yogyakarta,
“Jalan dakwah Muhammadiyah yang dibawa oleh seluruh santri Mu’allimin tentu menjadi pembuka gerbang kesejahteraan dan kebahagiaan di masa yang akan dating,” kata Syamsul di Masjid Hajah Yuliana pada Kamis (8/12/2023).
Selain santri yang membuka gerbang kesejahteraan dan kebahagiaan, menurut Syamsul, usia Madrasah Mu’allimin yang telah satu abad lebih ini hendaknya memberikan dampak pada dakwah kesemestaan.
“Tahun ke-105 ini adalah tahun yang Istimewa, tahun emas ini menjadi suatu ajang bagi Mu’allimin dalam membuka mata semesta. Dengan kemajuan umur maka kemajuan Mu’allimin pula harus diperlihatkan kepada semesta,” ungkap Syamsul.
Syamsul juga menyebut, Madrasah Mu’allimin menjadi Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) yang strategis. Pasalnya ini adalah lembaga pendidikan integratif tertua milik Muhammadiyah dan menjadi prioritas percontohan untuk lembaga pendidikan di lain tempat.
Oleh karena itu, Madrasah Mu’allimin Muhammadiyah selalu berbenah. Termasuk dalam perbaikan fasilitas, sebab akan menjadi penunjang bagi para bibit da’i Muhammadiyah yang akan menyebarkan nilai-nilai islam dan kemuhammadiyahan ke masyarakat.
“Hal ini tentu akan menjadi pendorong seluruh pendakwah Muhammadiyah di tengah-tengah masyarakat kelak dengan pemenuhan seluruh kebutuhan dan penunjang mereka selama proses pendidikan,” jelas Syamsul.
Syamsul berpesan, untuk melahirkan da’i-da’i Muhammadiyah yang andal, santri Mu’allimin supaya lebih giat dalam belajar. Selain itu, iklim belajar yang menarik dan kondusif juga diharapkan akan membentuk santri yang humanis saat mereka lulus nanti.
“Segala yang menjadi kebutuhan dan kepentingan para santri silahkan digunakan. seluruh akses dan fasilitas yang ada di tempat ini menjadi penunjang kalian dalam belajar tekun dan berekreasi antar sesama sebagai bentuk pemenuhan kebutuhan kalian dalam jalan dakwah masing-masing setelah lulus dari sini. Silahkan berjihad di jalan Allah hari ini, esok dan di masa depan”, tandasnya. (*/tim)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News