PWM Jatim Bentuk Tim Pengembangan Ponpes Prof. Abdul Malik Fadjar
Pondok Pesantren Prof. Abdul Malik Fadjar foto: ist
UM Surabaya

Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim membentuk Tim Pengembangan Pondok Pesantren Prof. Abdul Malik Fadjar (Abdul Malik Fadjar Internasional Boarding School).

Ini setelah PWM Jatim mengeluarkan Surat Keputusan (SK) bernomor: 428/KEP/II.0/D/2023. SK tersebut ditandatangani oleh Dr. dr Sukadiono MM (ketua) dan Prof. Dr Biyanto MAg (sekretaris)

“Intinya, PWM menugaskan kepada tim ini untuk merencanakan, melaksanakan, dan mengkoordinasikan seluruh kegiatan Pondok Pesantren Prof. Abdul Malik Fadjar,” kata Biyanto.

Untuk diketahui, pada November 2023, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). membeli pondok pesantren. Pondok pesantren tersebut berdiri di atas lahan seluas 1,1 hektar yang berlokasi di Kabupaten Malang.

UMM lalu menyerahkan aset tersebut kepada PWM Jatim. Serah terima aset tersebut dilakukan dalam Perayaan Milad Ke-111 Muhammadiyah di Aula Mas Mansur Kantor PWM Jatim, Jalan Kertomenanggal IV/1, Surabaya,  11 November 2023.

Dalam acara tersebut Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof. Haedar Nashir dan Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Prof. Abdul Mu’ti.

Pondok tersebut dibeli UMM seharga Rp 55 miliar. Secara appraisal, pondok pesantren itu nilainya kurang lebih Rp 120 miliar.

Biyanto menjelaskan, dalam melaksanakan tugas tim pengembangan bertanggung jawab kepada PWM Jatim

“SK ini berlaku sejak ditetapkan sampai dengan 30 Oktober 2025, atau diadakan perubahan atau dicabut kembali,” tegas dosen UIN Sunan Ampel ini.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini