Permudah Wisatawan, Mahasiswa Umsida Rilis Fitur Baru Website Wisata Watoe Delean
foto: umsida
UM Surabaya

Mahasiswa KKN-P kelompok 12 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) melakukan kegiatan peluncuran fitur reservasi pada website wisata Watoe Delean, Desa Sukoreno, Kecamatan Prigen, Kabupaten Pasuruan.

Wotoe Delean merupakan wisata yang dikelola oleh kelompok masyarakat desa Sukoreno yang berbatasan dengan Kecamatan Trawas.

Salah seorang tim KKN dari program studi Informatika, Kholifatul, mengatakan, fitur baru tersebut berfungsi untuk mempermudah pengunjung atau wisatawan dalam mengakses kebutuhan pemesanan atau reservasi tempat dan barang.

“Website tidak hanya berisi informasi wisata saja. Namun dapat dimanfaatkan sebagai akses pengunjung untuk memesan tiket masuk wisata Watoe Delean atau kebutuhan yang akan digunakan saat berkemah,” jelasnya seperti dilansir di situs resmi Umsida, Jumat (23/2/2024).

Dia menuturkan, proses pembaruan fitur dan tampilan website ini memakan waktu pengerjaan sekitar tiga minggu hingga website siap di re-launching-kan.

“Penambahan fitur pemesanan atau reservasi dan memperbarui tampilan pada website https://www.wisatawatoedelean.com diharapkan membawa sentuhan baru dan harapan bagi masyarakat sekitar guna memanfaatkan teknologi yang sudah ada” terang Kholifatul.

Sebagai langkah awal, mahasiswa KKN telah merancang rencana kegiatan dan melakukan beberapa bentuk branding di wisata tersebut. Branding-nya berupa video promosi melalui akun Instagram dan Tiktok.

Website sebelumnya yang hanya dijadikan sumber informasi, kini menjadi akses jual beli untuk menciptakan ladang keuntungan oleh pengelola wisata tersebut.

Ir Arief Wisaksono, dosen Pendamping Lapangan KKN 12 Umsida, mengatakan, fitur reservasi ini juga dapat berguna sebagai ruang interaktif yang memenuhi berbagai kebutuhan wisatawan”.

“Dalam proses desain, kebutuhan masyarakat dipertimbangkan dengan seksama. Seperti tampilan yang menarik dan mudah untuk direalisasikan. Hal ini bertujuan agar website tidak hanya memiliki satu fungsi saja,” terang dia.

Inovasi kreatif mahasiswa ini mendapat apresiasi yang baik dari pihak desa dan masyarakat.

Kepala desa Sukoreno Darmawan mengatakan, warga mengapresiasi inisiatif dari mahasiswa KKN Umsida yang telah berkolaborasi dengan kelompok masyarakat dalam pembuatan fitur reservasi website Watoe Delean.

“Program ini tidak hanya mengubah tampilan website saja, tetapi juga memberikan dampak positif bagi pengelola dan kelompok Masyarakat Sukoreno,” katanya.

Darmawan mengungkapkan bahwa fitur yang direncanakan merupakan impian yang sudah lama dinantikan. Sehingga dengan adanya fitur baru ini bukan hanya sekedar lahan informasi, tetapi juga menjadi sarana pemesanan kebutuhan pengunjung.

Website Watoe Delean yang sudah dilakukan pembaruan mahasiswa KKN Umsida ini menjadi kolaborasi yang menciptakan ruang berkualitas dan membawa berbagai manfaat yang berkelanjutan. (nanda dita kusmiati)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini