Islam di Austria dan Jejak Kerajaan Astro Hungarian
Penulis di samping Stephen Cathedral. foto: dok/pri
UM Surabaya

*) Oleh: Achmad Hidayatullah
Ketua PCIM Hongaria/Dosen UM Surabaya

Liburan musim panas, saya bersama istri dan anak menyempatkan diri untuk liburan ke Wina, Ibu Kota Austria.

Bagi saya pribadi, perjalanan ke Wina sudah saya lakukan berulang kali. Karena jalur dari Hongaria ke Wina menjadi jalur bus yang menghubungkan antar negara, seperti Hongaria ke Jerman atau Hongaria ke Prancis.

Selain itu jarak dari Hongaria tidak terlalu jauh. Kalau berangkat dari Budapest dengan kereta cukup dua jam.

Bersama istri dan anak, saya berangkat dari kota tempat tinggal, Szeged, Hongaria. Menggunakan bus antar negara yang cukup murah, dalam waktu 5 jam kami sampai di stasiun pusat kota Wina, Austria.

Stephen Cathedral dan Istana Hofsburg

Kota Wina sangat cantik. Memiliki banyak bangunan bersejarah. Misalkan gereja tua seperti Stephen Cathedral dan Istana Hofsburg, sebuah istana bekas Kerajaan Astro-Hungarian zaman dulu.

Selain soal estetika, kedua bangunan tersebut memiliki nilai sejarah penting tentang negara tersebut.

Stephen Cathedral adalah gereja tua terletak di pusat kota, di area Stephen Platzs yang tidak lain merupakan pusat perbelanjaan di Wina.

Di depan gereja ini pula, ada pintu masuk kereta metro. Sehingga para pelancong yang tidak tinggal di pusat kota, bisa menjangkau gereja tua tersebut dengan mudah.

Warna bangunannya cokelat agak gelap di pagi hari. Namun, saat matahari bersinar, bangunan tampak berwarna abu-abu. Pada bagian atap warnanya biru navy dan bergaris-garis kuning zig-zag.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini