Rezeki Tak Akan Tertukar
foto: muslim.sg
UM Surabaya

*) Oleh: Ferry Is Mirza DM

“Seorang mukmin harus percaya kalau rezeki itu datangnya dari Allah, bukan dari Makhluk-Nya.”

Allah Ta’ala adalah penjamin dan yang membagikan rezeki di antara hamba-hamba-Nya, melapangkan rezeki sebagian manusia dan menyempitkan rezeki sebagian yang lain, hal itu dilakukan untuk suatu hikmah yang sempurna.

Jika Allah Subhanahu Wa Ta’ala menghendaki sesuatu untuk terjadi, pastilah hal itu sudah berdasarkan ilmu, kebijaksanaan dan keadilan-Nya.

Jika Allah Subhanahu Wa Ta’ala memberi anugerah, maka Dia memberi dengan karunia dan ihsan-Nya, dan jika mencegah atau memberi cobaan, maka itu dilakukan atas kemahaadilan-Nya.

Ketahuilah rezeki bagaikan hujan yang tidak terbagi secara merata. Hujan, terkadang turun di daerah pegunungan, tidak di padang sahara atau sebaliknya. Terkadang turun di pedesaan tidak di perkotaan atau sebaliknya dan begitu seterusnya.

Hujan bisa membawa rahmat, tapi terkadang bisa mendatangkan derita. Ingatlah ketika Allah ‘Azza wa Jalla menenggelamkan kaum Nabi Nuh as yang membangkang!

Dengan apa Allah Subhanahu Wa Ta’ala membinasakan mereka? Dengan hujan yang menyebabkan banjir dahsyat.

Maka dari itu bersabarlah dan terus berdoa dan berusaha. Karena yang mengatur rezeki itu Allah Subhanahu Wa Ta’ala, bukan kita.

Dan yakinlah jika rezeki kita masih ada, Allah Subhanahu Wa Ta’ala pasti akan segera mengirim yang menjadi rezeki kita.

Dan agar Allah segera melimpahkan rezeki kepada kita, maka kita harus berdoa, sabar dan jangan su’udzon kepada sesama apalagi kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala

Jika belum kita terimanya kiriman rezeki yang kita tunggu, semua hanya tentang kapan waktu yang tepat menurut Allah bukan menurut kita.

Bersabarlah dan terus berdoa, jangan gundah apalagi menyerah. Tetap semangat karena tidak ada proses yang mudah untuk tujuan yang indah.

Begitulah harta atau bahkan dunia secara umum! Allah Subhanallah Wa Ta’ala tidak membagikannya merata kepada setiap orang.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini