Ketua Majelis Tabligh Pimpinan Pusat Muhammadiyah Fathurrahman Kamal menyampaikan bahwa bermuhammadiyah itu mudah, rumusnya keislaman, kemajuan, dan ke-Indonesia-an.
“Ketiga aspek ini menjadikan bermuhammadiyah itu mudah. Dan hal ini harus dilakukan oleh kader-kader Muhammadiyah,” jelas Fathurrahman saat sambutan dalam acara Kegiatan Pelatihan Mubaligh Mahasiswa Muhammadiyah Nasional (PM3NAS) yang digelar DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Yogyakarta, Jumat (11/10/2024).
Ketua Bidang TKK DPP IMM DIY M.Hasnan Nahar menjelaskan program kerja ini dirancang dengan tujuan dakwah kepada masyarakat yang mana mempersiapkan generasi yang akan datang melek terhadap perkembangan zaman.
Kegiatan Pelatihan Mubaligh Mahasiswa Muhammadiyah Nasional dengan tema “Menjadi Mubaligh Kaffah, Menjawab Tantangan Zaman” berlangsung di Gedung Tabligh Institute Daerah Istimewa Yogyakarta dibuka oleh Bendahara Umum PP Muhammadiyah Hilman Latief.
Sementara itu, Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta Irjen Polisi Suwondo Nainggolan menyampaikan kasus-kasus kejahatan dalam masyarakat yang marak terjadi di Yogyakarta. Kasus semacam beredarnya minuman keras, pinjaman online, dan judi online yang banyak terjadi di kalangan masyarakat tua maupun muda.
Kapolda juga menitipkan harapan besar bahwa melalui kegiatan PM3Nas ini akan lahir pemimpin-pemimpin masa depan yang berakhlak mulia, berilmu, dan memiliki wawasan kebangsaan, sehingga tujuan bersama dapat tercapai. (*/tim)
Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News
