Muhammadiyah Jajaki Kerja Sama Umrah Plus Wisata Religi ke Uzbekistan
Muhammad Ziyad bersama Muzaffar S Abduazimov
UM Surabaya

Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menjajaki peluang kerja sama dalam bidang wisata religi peradaban Islam ke Uzbekistan, Asia Tengah.

Hal ini diungkap dalam silaturahmi antara Lembaga Pembinaan Haji dan Umrah (LPHU) PP Muhammadiyah dengan Duta Besar Uzbekistan untuk Indonesia Muzaffar S Abduazimov di Ruang Rapat Masjid At-Tanwir Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (6/9).

“Kedutaan Uzbekistan bersama tim dari usaha travel Uzbek menyampaikan tawaran kepada kita untuk kerja sama terkait kunjungan wisata ke negeri Uzbekistan. Kita tahu negara Uzbekistan menyimpan sejarah panjang tentang peradaban Islam di sana,” ungkap Ketua LPHU PP Muhammadiyah Muhammad Ziyad.

Terkait kerangka kerja sama, Ziyad mengatakan program wisata religi bisa dimasukkan dalam paket umrah. Sebab saat ini, LPHU kata dia memiliki paket umrah plus wisata religi ke sejumlah negara seperti Palestina, Turki, Mesir, hingga Uni Emirat Arab.

Apalagi mengingat banyak tokoh peradaban Islam asal Uzbekistan seperti tokoh hadis Imam Bukhari, tokoh filsafat dan kedokteran Ibnu Sina, dan tokoh akidah seperti Imam Maturidi.

Peluang kerja sama juga semakin mudah dengan dibukanya penerbangan langsung antara Jakarta dengan kota Tashkent, Uzbekistan.

Selain kerja sama bidang wisata religi, Muhammadiyah menurut Ziyad juga akan menjajaki kerja sama ekspor-impor terkait produk-produk berkualitas tinggi antara kedua negara.

“Saya kira ini juga memberikan ruang potensi yang luar biasa nanti di Majelis Ekonomi. Saya kira juga bisa meneruskan peluang-peluang untuk saling bekerja sama antar negara yang punya misi dan semangat keberagaman yang sama-sama tinggi ini,” kata dia. (afn/tim)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini