Jangan Menikah Hanya Karena Kau Jatuh Cinta
foto: muslim.sg
UM Surabaya

Jangan menikah hanya karena jatuh cinta. Namun menikahlah karena kamu yakin surga Allah lebih dekat bersamanya.

Menikah

Menikah itu bukan tentang siapa cepat dia dapat.

Bukan tentang gengsi takut dibilang tidak laku.

Bukan karena kebelet ingin cepat menyalurkan nafsu.

Menikah itu jika kau sudah mampu.

Mampu menerima pasanganmu apa adanya.

Tak hanya dalam bentuk fisik yang nantinya berubah renta,

Tapi tentang perasaan yang nantinya kau jamin, akan sama seperti janji saat akad tiba.

Menikah itu, harus siap ketika kau menemukan suatu kelebihan pasanganmu, dan seribu kekurangannya, bersyukur dengan yang ada padanya, dan memeluk erat semua kekurangannya, seraya memperbaiki tanpa menuntut lebih.

Menikah itu bukan hanya janji sehari, tetapi janji hati setia sampai mati, Menikah itu, berarti kau sudah harus siap tak melirik apa pun lagi.

Karena di luar sana, saat itu atau nanti, pelan tapi pasti, akan banyak orang tak tahu diri, yang menginginkan kau meninggalkannya, dengan segala bentuk godaan atas kelebihan yang tak kau temukan pada pasanganmu.

Menikah itu, ketika kau harus siap dengan segala rasa bosan berhadapan dengannya setiap hari, mencium aroma tubuhnya walau tidak mandi, melihat mata ngantuknya ketika bangun pagi, kau harus siap ketika tampan atau cantiknya tak abadi.

Kau harus bisa mengatasi rasa bosanmu sendiri, tanpa sekalipun berniat pergi, semua bisa kau bagi tanpa harus mencari lagi.

Jika kau mau menua bersama, kau juga harus belajar bersama, memahami arti sebuah hidup, dalam tujuan pertemuan dan kebersamaan.

Sampai akhir hayat nanti!

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini