Bantuan Muhammadiyah untuk Rakyat Palestina Konkret Tidak Sekadar Wacana
Penyaluran bantuan yang dihimpun Lazismu untuk warga Palestina
UM Surabaya

Dukungan Muhammadiyah untuk perjuangan Palestina dari penjajahan Israel tidak sekadar statement wacana, tetapi juga dalam bentuk dukungan moral untuk kemerdekaan Palestina. Meski statement atau wacana dukungan untuk kemerdekaan Palestina penting, namun yang tidak kalah penting adalah bantuan konkret untuk mendukung kemerdekaan, kesejahteraan, dan kehidupan layak bagi Rakyat Palestina.

Demikian disampaikan oleh Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, Syafiq Mughni pada Rabu (1/11/2023) dalam siaran pers Penyerahan Bantuan Rakyat Indonesia untuk Palestina di RS PKU Muhammadiyah Gamping.

Dukungan yang diberikan oleh Muhammadiyah ke Rakyat Palestina merupakan ikhtiar Muhammadiyah supaya memberikan kehidupan layak dan kesejahteraan bagi rakyat Palestina. Bantuan kemanusiaan tersebut sudah tradisi di Muhammadiyah.

“Sudah menjadi tradisi di Muhammadiyah dalam memberikan bantuan, yang ini sudah kita lakukan sejak beberapa tahun yang lalu,” ucap Syafiq.

Syafiq menjelaskan, jenis-jenis sumbangan yang dari Muhammadiyah untuk Palestina dalam berbagai bentuk mulai dari pelayanan kesehatan, sosial, sampai dengan fasilitas pendidikan bagi Rakyat Palestina.

“Kita juga memberikan bantuan kemanusiaan bagi masyarakat di sana yang mengalami penjajahan dari Israel itu,” imbuhnya.

Program Membangun Perdamaian dan Komunitas Palestina

Pada periode kedua penyaluran bantuan Muhammadiyah ini, Syafiq menjelaskan bahwa sudah direncanakan dua program utama untuk Rakyat Palestina yaitu peace building untuk resiliensi bencana bagi pemuda Palestina.

Muhammadiyah juga sudah merencanakan program community development dalam bentuk pelatihan kepada 400 ibu-ibu Palestina. Dari pelatihan ini diharapkan akan mengembangkan ekonomi, dengan pemberian dana modal dari Muhammadiyah.

“Karena situasi itu (perang meletus) kita tunda sampai saatnya memungkinkan. Tetapi untuk yang ini sebagai gerakan relief yang diberikan oleh Persyarikatan Muhammadiyah kita sudah menghimpun dana,” ungkap Syafiq.

Saat ini Muhammadiyah sedang menjalin komunikasi dengan WHO dan Palang Merah Internasional untuk pengiriman relawan ke Palestina. Relawan Muhammadiyah diterjunkan untuk melakukan asesmen awal sebelum bantuan dikirimkan.

“Kita sesungguhnya akan mengirim beberapa orang untuk memantau situasi, mempelajari kondisi on the ground di sana, dan kemudian kita akan mengirimkan relawan untuk memberikan bantuan kepada masyarakat Gaza yang sedang mengalami penderitaan,” sambungnya.

Syafiq Mughni menyampaikan terima kasih atas dukungan dari semua pihak yang tidak hanya dalam bentuk doa, tapi juga finansial. Bantuan dari berbagai pihak ini dibutuhkan oleh Rakyat Palestina di tengah tekanan penjajahan Israel. (*/tim)

Untuk mendapatkan update cepat silakan berlangganan di Google News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini