FILANTRA bekerja sama dengan Program Studi Kesejahteraan Sosial Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berhasil mengadakan pelatihan Social Return on Investment (SROI) yang bertempat di Rayz Hotel UMM. Pelatihan ini diikuti oleh 15 perusahaan BUMN dan swasta yang memiliki komitmen kuat dalam mengimplementasikan Corporate Social Responsibility (CSR) yang berkelanjutan.
Rektor UMM, Prof. Dr. Nazarudin Malik, S.E, M.Si membuka secara resmi acara pelatihan tersebut. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya investasi sosial sebagai strategi utama perusahaan untuk mendukung keberlanjutan bisnis sambil memberikan dampak positif bagi masyarakat.
“Investasi sosial yang dikelola dengan baik bukan hanya menjadi tanggung jawab perusahaan, tetapi juga aset jangka panjang yang dapat memperkuat daya saing serta reputasi perusahaan dalam menghadapi tantangan global,” kata Prof. Nazarudin Malik.
Manager FILANTRA, Azlia, dalam penyampaian pengantar, menyatakan bahwa dukungan dari 133 mitra FILANTRA selama ini memberikan motivasi besar untuk terus berinovasi dan bekerja sama dengan berbagai institusi pendidikan.
“Kami sangat bangga bisa berkolaborasi dengan universitas-universitas ternama seperti Universitas Indonesia, POLTEKSOS Bandung, dan kini Universitas Muhammadiyah Malang. Kerja sama ini menunjukkan bahwa sinergi antara dunia usaha dan dunia akademik mampu menghasilkan solusi sosial yang efektif dan berkelanjutan,” ungkap Azlia.
Ketua Program Studi Kesejahteraan Sosial UMM, Dr. Fauzik Lendriyono, M.Si., menambahkan bahwa kemitraan dengan FILANTRA merupakan salah satu kolaborasi nasional yang produktif yang mendukung berbagai kegiatan praktikum, magang, dan kuliah profesi bagi mahasiswa.
“Ke depan, kami berencana untuk mengembangkan kerja sama ini melalui riset kolaboratif, penyelenggaraan lembaga sertifikasi, serta proyek-proyek inovatif yang akan meningkatkan keterampilan mahasiswa dalam mendukung kesejahteraan masyarakat,” jelas Dr. Fauzik.
Pelatihan ini dirancang tidak hanya untuk memperdalam pemahaman peserta tentang konsep SROI, tetapi juga memberi kesempatan untuk berdiskusi dan menyusun strategi CSR yang dapat diukur dan memberikan dampak luas. Melalui studi kasus dan praktik langsung, diharapkan peserta dapat mengimplementasikan konsep SROI secara maksimal di perusahaan mereka.
Dengan semangat kolaborasi yang kuat, FILANTRA dan Program Studi Kesejahteraan Sosial UMM berkomitmen untuk terus mengembangkan program-program inovatif yang mendukung pembangunan sosial yang inklusif dan berkelanjutan. (fa/tim)