“Perhaps Allah gave you pain so that you would have a reason to stop for a moment and call on His name in sincere Istighfar”
“(Mungkin Allah memberimu rasa sakit agar kamu punya alasan untuk berhenti sejenak dan memanggil nama-Nya dalam Istighfar yang tulus)”
Seringkali kita mencari obat ke mana-mana, padahal penyembuh segala duka ada di ujung lidah kita: Istighfar. Bukan sekadar ucapan, istigfar adalah pengakuan tulus akan kelemahan diri di hadapan Sang Pencipta. Ia bekerja layaknya pembersih yang mengikis noda dosa dan melapangkan dada yang sesak. Allah SWT berfirman,
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا
يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا ۙ وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا ۙ
Artinya:
“Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, niscaya Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta serta anak-anakmu…” (Qs. Nuh: 10-12)
Menurut Ibnu Katsir, ayat ini menunjukkan bahwa istigfar bukan hanya menghapus dosa, tapi juga menjadi kunci pembuka pintu rezeki, kesuburan, dan solusi atas segala kesulitan duniawi.
Dalam hadis, dari Abdullah bin Abbas berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda,
مَنْ لَزِمَ الِاسْتِغْفَارَ جَعَلَ اللهُ لَهُ مِنْ كُلِّ هُمٍّ فَرَجًا، وَمِنْ كُلِّ ضِيقٍ مَخْرَجًا، وَرَزَقَهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ
Artinya:
“Barangsiapa yang senantiasa beristighfar niscaya Allah akan menjadikan baginya kelapangan dari segala kegundahan yang menderanya, jalan keluar dari segala kesempitan yang dihadapinya dan Allah memberinya rizki dari arah yang tidak ia sangka-sangka.”(HR. Abu Daud No. 1518, Ibnu Majah No. 3819, Al-Baihaqi dalam As-Sunan Al-Kubra No. 6421 dan Ath-Thabarani dalam Al-Mu’jam Al-Kubra No. 10665)
Hadis tersebut menjelaskan keutamaan luar biasa dari istighfar (memohon ampunan), yaitu Allah akan mengubah kesedihan menjadi kebahagiaan, memberikan jalan keluar dari setiap kesulitan (kelapangan dari kesempitan), dan menganugerahkan rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka bagi orang yang senantiasa melakukannya.
Oleh karena itu, saat hidup terasa berat, jangan hanya mencari jalan keluar, carilah jalan ke dalam melalui Istigfar. Ia adalah obat mujarab yang tidak hanya menghapus noda, tapi juga mengubah setiap beratnya langkah menjadi untaian doa yang penuh berkah.
Semoga bermanfaat.
