UM Surabaya

Karena, ketika seseorang itu meninggalkan bermunajat kepada Allah, secara tidak langsung dia merasa tidak butuh kepada pertolongan-Nya dan itulah inti kecongkakan.

Allah SWT berfirman:

“Dan Tuhanmu berfirman, ‘Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang- orang yang menyombongkan diri dari menyembahKu akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina.’” (QS. Al-Mu’min: 60)

Dan di antara hal yang paling penting seorang hamba melibatkan Allah adalah dalam pendidikan anak. Mengapa demikian? Hal itu karena beberapa hal, di antaranya:

Pertama, hidayah di tangan Allah, sedangkan orang tua tidak memiliki hak memberikan hidayah dan taufik untuk sang buah hati.

Kedua, seorang ayah dan ibu yang sangat lemah dalam membersamai dan mengawasi sang anak.

Ketiga, zaman yang penuh dengan godaan dan kemaksiatan, yang sulit dibendung apalagi dengan semakin canggihnya teknologi di era sekarang.

Oleh karenanya, orang tua harus senantiasa melibatkan Allah dalam pendidikan buah hati mereka. Dan wahai Ayah Bunda, jangan lelah untuk mendoakan buah hati Anda.

Karena doa merupakan kunci kesuksesan segala sesuatu. Begitu juga, ia kunci kesuksesan untuk menjadikan buah hati anda tumbuh menjadi anak yang saleh.

Di sisi lain, doa Anda sangatlah mustajab. Hal ini sebagaimana yang pernah Nabi sabdakan dalam suatu hadis yang dibawakan oleh sahabat Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu.

Nabi shalallahu alaihi wasallam bersabda:

“Ada tiga doa yang mustajab yang tidak diragukan lagi, yaitu doa orangtua, doa orang yang bepergian (safar), dan doa orang yang terzalimi.” (HR. Abu Daud 1536, Ibnu Majah 3862, dan Tirmidzi 1905 Al-Hafizh Abu Thahir)

Berikut adalah macam-macam doa yang bisa dipanjatkan agar Allah memberikan keturunan yang saleh, gemar untuk berbuat kebaikan, serta dijauhkan dari keburukan:

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini