Dosen Umsida Beber 6 Syarat Keberhasilan dalam Menuntut Ilmu
foto: collegeparentcentral

Untuk mencapai kesuksesan tentu manusia harus belajar. Namun apakah cara belajar kita selama ini sudah benar?

Suwito MAg melontarkan pernyataan itu dalam tausyiyahnya di channel youtube Direktorat AIK Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida).

Kata dia, menuntut ilmu adalah kewajiban manusia. Sedangkan untuk berhasil dalam mendapatkan ilmu itu ada beberapa syarat yang wajib diketahui dan dipenuhi.

“Ada satu syair yang sangat terkenal konon syair tersebut dari Ali bin Abi Thalib syairnya memiliki makna ingat kalian tidak akan mendapatkan ilmu kecuali dengan enam perkara. Aku akan beritahukan keseluruhannya yaitu kecerdasan, kemauan, kesadaran, biaya, petunjuk guru dan waktu yang lama,” katanya.

Dia lantas mengupas satu per satu syarat tersebut. Pertama, kecerdasan. Manusia yang sehat telah diberi kecerdasan sebagai bekal untuk menuntut ilmu dan berpikir.

“Tidak bisa dipungkiri bahwa setiap individu memiliki tingkat kecerdasan yang berbeda-beda dalam menangkap ilmu baru. Namun selama manusia memiliki kemampuan untuk berpikir artinya dia telah memiliki syarat untuk mencari ilmu,” tutr Suwito.

Kedua, kemauan. Orang yang menuntut ilmu tanpa memiliki kemauan dan kesungguhan maka seorang pembelajar hanya sekadar belajar sebagai formalitas. Sehingga tidak mendapatkan manfaatnya.

“Contohnya bagaimana seseorang terlihat memiliki kesungguhan dalam menuntut ilmu. Seperti mencatat setiap pelajaran yang didapatkan, sehingga ketika lupa masih bisa melihat buku catatannya kembali,” .

Ketiga, kesabaran. Membuka pemikiran untuk memahami hal yang baru diketahui dalam prosesnya tentu ada kesulitan.

“Kesulitan selalu menyertai dalam proses orang yang sedang mempelajari sesuatu, jika orang itu memiliki kemauan yang kuat serta kesabaran maka Insya Allah segala rintangan bisa diatasi,” kata Suwito

Keempat, biaya. Kemana pun kita belajar tentu akan membutuhkan biaya, baik untuk transportasi, kebutuhan alat untuk belajar hingga biaya instansi pendidikan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini