Untuk pertama kalinya, Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Kalinusu Cabang Bumiayu menggelar Salat Jumat perdana di Masjid Saroya Asri Anazi Ummu Fallah di Dukuh Krajan Tengah, Desa Kalinusu, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes. Sebanyak 248 jamaah dari kalangan warga Muhammadiyah, simpatisan Ranting Kalinusu, dan masyarakat sekitar hadir memadati masjid dalam suasana khidmat dan penuh antusias, Jum’at, (4/7/2025).
Momentum ini menjadi tonggak sejarah bagi PRM Kalinusu dalam memaksimalkan fungsi masjid sebagai pusat ibadah dan dakwah Islam.
Arban Rizal Laudza, kader muda PRM Kalinusu dipercaya menjadi khatib sekaligus imam dalam Salat Jumat perdana ini. Dalam khutbahnya, ia menyampaikan tema “Meningkatkan Rasa Cinta dan Kasih Sayang Allah”, dengan penekanan pada pentingnya memakmurkan masjid sebagai bentuk kecintaan kepada Allah.

Ia juga menekankan bahwa pendidikan yang berlandaskan cinta kepada Allah dan Rasul-Nya adalah kunci dalam membentuk generasi penggerak amar ma’ruf nahi munkar.
“Masjid adalah rumah Allah yang paling dicintai di bumi, tempat berkumpulnya umat Islam untuk mempererat tali persaudaraan. Memakmurkannya secara fisik dan spiritual merupakan bentuk ibadah yang sangat dicintai Allah,” ujar Arban.
Usai salat, Ketua PRM Kalinusu Dudi Nugroho menyampaikan arahan dan ungkapan syukur kepada seluruh jamaah. Ia menjelaskan bahwa terselenggaranya Salat Jumat perdana ini merupakan buah dari kerja keras dan kolaborasi antara PRM Kalinusu, PCM Bumiayu, Yayasan An-Naba, serta dukungan kuat dari warga sekitar.
“Awalnya ini hanyalah sebuah musala kecil untuk salat lima waktu. Tapi dengan semangat kolektif dan manajemen yang baik, rumah Allah ini kini berkembang menjadi masjid yang mampu menyelenggarakan Salat Jumat. Alhamdulillah, sekitar 248 jamaah bisa ikut menunaikan Salat Jumat perdana hingga meluber ke halaman. Ini berkah dan rahmat Allah agar kita semua terus menghidupkan masjid sebagai pusat kegiatan keagamaan,” tuturnya.
Wakil Ketua PCM Bumiayu Bidang Tabligh dan Pembinaan Masjid, Kyai Saipudin, S.Pd.I., turut hadir dan menyampaikan pesan penting kepada jamaah. Ia mengajak masyarakat untuk mencintai masjid sebagaimana mencintai rumah sendiri, karena dari sanalah ketenangan, rahmat, dan jalan menuju surga diraih. Ia juga menegaskan perlunya tata kelola masjid yang profesional dan partisipatif.
“Masjid tidak hanya tempat ibadah. Ia adalah pusat ilmu dan peradaban Islam yang mampu menggerakkan dakwah berkemajuan. Jika dikelola dengan baik, masjid akan menjadi fondasi lahirnya masyarakat berilmu dan beradab,” tegasnya.
Hadir dalam momen bersejarah ini rombongan pleno dan Majelis Tabligh & Pembinaan Masjid PCM Bumiayu yang terdiri dari Kyai Saipudin, S.Pd.I; H. Sarna, S.Pd., Ali Sudrajat, S.Pd.; dan Faiz Hanani, S.Pd, MM. Turut pula perwakilan dari Yayasan An-Naba, Ustadz Rubi yang mendukung penuh penyelenggaraan kegiatan keislaman ini.
Salat Jumat perdana di Masjid Saroya Asri Anazi Ummu Fallah ini diharapkan menjadi awal dari geliat dakwah berkemajuan Muhammadiyah di Kalinusu. Masjid ini diproyeksikan menjadi pusat pembinaan keislaman dan penguatan ukhuwah Islamiyah di tengah masyarakat. (tarqum aziz)