Sebuah langkah penting dalam membangun ukhuwah dan sinergi antarormas Islam terwujud di Kota Pasuruan. Pada Rabu (8/10/2025), secara resmi diluncurkan Toko Basmalah di halaman depan Sekolah Pesantren Entrepreneur Al-Maun Muhammadiyah Kota (SPEAM) Putri, Karangketug, Pasuruan. Sebuah kolaborasi produktif antara Pesantren Sidogiri (NU) dan Muhammadiyah.
Kehadiran toko ini menjadi bukti nyata bahwa dua kekuatan besar umat Islam di Indonesia bisa bersatu dalam semangat ta’awun (saling tolong menolong) dan syirkah ta’awuniyah (kerjasama produktif) demi kemaslahatan bersama.
Dalam kerja sama ini, Muhammadiyah memiliki saham serta hak pengelolaan 60% produk UMKM yang dijual di Toko Basmalah. Kolaborasi tersebut memanfaatkan lahan milik Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Pasuruan untuk dijadikan usaha produktif yang membawa manfaat ekonomi bagi umat.
Manajemen Basmalah Pesantren Sidogiri pun menyambut kolaborasi ini dengan penuh keterbukaan dan niat baik. Mereka menegaskan bahwa kejujuran, amanah, dan tanggung jawab adalah nilai dasar yang menggerakkan kerja sama ini.
Semua pihak bersepakat untuk menjadikan toko ini bukan sekadar tempat transaksi, tetapi juga sarana memperkuat ukhuwah Islamiyah dan membangun ekonomi keumatan berbasis nilai-nilai syariah.
“Ini adalah bentuk nyata berjamaah at-ta’awuniyah, sebuah gotong royong dalam kebaikan. Kami ingin menghadirkan Islam yang sejuk, produktif, dan tanpa prasangka,” ungkap perwakilan manajemen Basmalah saat acara peresmian.
Acara launching Toko Basmalah SPEAM Putri dihadiri oleh Direktur Unit Usaha Pesantren Sidogiri dan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Pasuruan. Suasana peresmian berlangsung penuh keakraban dan semangat persaudaraan lintas jamaah.
Lewat kolaborasi ini, Basmalah ingin memperluas semangat “belanja sambil beramal”, sekaligus membangun ekosistem ekonomi Islam yang kuat, mandiri, dan berkeadilan.
Slogan mereka terdengar sederhana tapi sarat makna, “Orang baik belanja di tempat yang baik: BASMALAH.
Usaha Berkah, Terjamin secara Syariah, dan Mengandung Maslahah.”
Semoga sinergi NU dan Muhammadiyah melalui Basmalah ini menjadi model inspiratif bagi gerakan ekonomi umat di seluruh Indonesia — bahwa kolaborasi, bukan kompetisi, adalah jalan menuju keberkahan dan kemajuan bersama.Aamiin. (*/tim)
